A. Tinjauan tentang Ilmu Budaya dasar
Mata kuliah Ilmu Budaya Dasar
adalah salah satu mata kuliah yang membicarakan tentang-tentang nilai-nilai,
tentang kebudayaaan, tentang berbagai macam masalah yang dihadapi manusia dalam
kehidupan sehari-harinya. Mata kuliah ini sangatlah penting mengingat bahwa
ruang lingkup pendidikan kita sangat sempit dan condong membuat manusia-manusia
spesilais tidak berpandangan luas.
Mata kuliah ini diharapkan agar lulusan
perguruan tinggi dari semua jurusan dapat mempunyai suatu kesamaan bahan
pembicaraan. Kesamaan ini diharapkan, agar interelasi antar intelektuil lebih
sering dengan akibat yang positif bagi pembagunan Negara pada umumnya dan
perbaikan pendidikan pada khususnya.
Secara singkat, setelah mendapat mata
kuliah ini mahasiswa diharapkan memperlihatkan :
Minat dan kebiasaan menyelidiki apa-apa
yang terjadi disekitarnya dan di luar lingkungannya, menelaah apa yang
dikerjakannya sendiri dan mengapa. Kesadaran akan pola-pola nilai yang dianutnya
serta bagaimana hubungan nilai-nilai ini dengan cara hidupnya sehari-hari.
Kerelaan memikirkan kembali dengan hati
terbuka nilai-nilai yang dianutnya untuk mengetahui apakah dia secara berdiri
sendiri dapat membenarkan nilai-nilai tersebut untuk dirinya sendiri.
Keberanian moral untuk mempertahankan
nilai-nilai yang dirasanya sudah dapat diterimanya dengan penuh tanggung jawab
dan sebaliknya menolak nilai-nilai yang tidak dapat dibenarkan.
Latar belakang diberikan nya mata kuliah
Ilmu Budaya Dasar, sesuai dengan program pendidikan di Perguruan Tinggi, dalam
rangka menyempurnakan pembentukan sarjana.
Latar belakang Ilmu Budaya Dasar dalam
konteks budaya, Negara dan masyarakat Indonesia berkaitan dengan permasalahan
sebagai berikut:
Kenyataaan bahwa bangsa Indonesia
terdiri atas berbagai suku bangsa dengan keanekaragaman budaya, yang biasanya
tidak lepas dari ikatan-ikatan primordial, kesukuan, dan kedaerahan.
Proses pembangunan yang sedang
berlangsung dan terus menerus menimbulkan dampak positif dan negative berupa
terjadinya perubahan dan pergeseran sistem nilai budaya. Akibat lebih dari
pembenturan nilai budaya ini ialah timbulnya konflik dalam kehidupan.
Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi
menimbulkan perubahan kondisi kehidupan mansia, menimbulkan konflik dengan tata
nilai budayanya.
B. Ilmu Budaya Dasar Sebagai
Bagian Dari MKDU
Ilmu Budaya Dasar sebagai bagian dari
MKDU bertujuan untuk menghasilkan warga Negara sarjana yang berkualifikasi
sebgai berikut :
Berjiwa Pancasila
Takwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa
Memiliki wawasan komprehensif dan
pendekatan integral
Memiliki wawasan budaya yang luas
C. Pengertian Ilmu Budaya Dasar
Secara sederhana Ilmu Budaya Dasar
adalah pengetahuan yang diharapkan dapat memberikan pengetahuan dasar dan
pengertian umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji
masalah-masalh manusia dan kebudayaan.
Istilah Ilmu Budaya Dasar dikembangkan
di Indonesia sebagai pengganti istilah Basic Humanitiesm yang berasal dari
istilah bahasa Inggris “The Humanities”. Istilah Humanities berasal dari bahasa
latin humanus yang bisa diartikan manusia, berbudaya dan halus.
Dalam pengleompokan ilmu pengetahuan,
Ilmu Budaya Dasar termasuk dalam kelompok pengetahuan budaya. Prof, Dr. Harsya
Bachtiar mengemukakan bahwa ilmu dan pengetahuan dikelompokkan dalam tiga
kelompok besar yaitu :
Ilmu-Ilmu Alamiah (Natural Science)
Tujuan : Mengetahui keteraturan yang
terdapat di alam semesta.
Proses Pengkajian : Menggunakanmetode
ilmiah dengan cara menentukan hukum yang berlaku, lalu dibuat analisis untuk
menentukan kualiatas. Hasil analisis itu kemudian digeneralisasikan. Atas dasar
ini lalu dibuat prediksi. Hasil penelitiannya 100% benar atau 100% salah.
Yang Termasuk Kelompok Ini : Astronomi,
fisika, kimia, biologi, kedokteran, mekanika.
Ilmu Sosial (Social Science)
Tujuan : Mengkaji keteraturan yang
terdapat dalam hubungan antar manusia.
Proses Pengkajian : Menggunakan metode
ilmiah sebagai pinjaman dari ilmu-ilmu alamiah.
Yang Termasuk Kelompok Ini :
Pengetahuan Budaya (The Humanities)
Tujuan : Memahami dan mencari arti
kenyataan yang bersifat manusiawi
Proses Pengkajian : Menggunakan metode
pengungkapan peristiwa-peristiwa dan pernyataan-pernyataan yang bersifat unik,
kemudian diberi arti. Peristiwa-peristiwa dan pernyataan-pernyataan itu pada
umumnya terdapat pada tulisan-tulisan. Metode ini tidak ada sangkut pautnya
dengan metode ilmiah, hanya mungkin ada pengaruh dari metode ilmiah
D. Tujuan Ilmu Budaya Dasar
Mata kuliah Ilmu Budaya Dasar adalah
salah satu usaha mengembangkan kepribadian mahasiswa dengan cara mmperluas
wawasan pemikiran serta kemampuan kritikalnya terhadap nili-ilai budaya, baik
yang menyangkut orang lain dan alam sekitarnya, maupun yang menyangkut dirinya
sendiri.
Untuk bisa menjangkau tujuan tersebut
Ilmu Budaya Dasar diharapkan dapat :
Mengusahakan penajaman kepekaan
mahasiswa terhadap lingkungan budaya.
Memberikan kesempatan kepada mahasiswa
untuk memperluas pandangan tentang masalah kemanusiaan dan budaya.
Mengusahakan agar mahasiswa, sebagai
calon pemimpin bangsa yang ahli dalam bidang disiplin masing-masing.
Mengetahui wahana komunikasi para
akademis agar merka mampu berdialog satu sama lain.
E. Ruang Lingkup Ilmu Budaya Dasar
Bertitik tolak dari kernagka tujuan yang
telah ditentukan diatas, dua masalah pokok bisa dipakai sebagai bahan
pertimbangan untuk menentukan ruang lingkup Ilmu Budaya Dasar. Kedua masalah
pokok itu ialah:
Berbagai aspek kehidupan seluruhnya
dapat didekati dengan menggunakann pengtahuan budaya.
Hakekat manusia yang satu atau
universal, akan tetapi beraneka ragam perwujudannya dalam kebudayaan
masing-masing zaman dan tempat.
Pokok bahasan yang akan dikembangkan
ialah :
Manusia dan CInta Kasih
Manusia dan Keindahan
Manusia dan Penderitaan
Manusia dan Keadilan
Manusia dan Pandangan Hidup
Manusia dan Tanggung Jawab
Manusia dan Kegelisahan
Manusia dan Harapan